AL-FAJR
( FAJAR )
SURAT KE: 89
Golongan Surah: Makkiyah
Golongan Surah: Makkiyah
Terdiri dari: 30 ayat
<( TERJEMAH SURAH AL-FAJR AYAT 06 - 10 )>
Al-Fajr-6- Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu berbuat terhadap kaum 'Aad?*)
Al-Fajr-7- (yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan yang tinggi,
Al-Fajr-8- yang belum pernah dibangun (suatu kota) seperti itu, di negeri-negeri lain,
Al-Fajr-9- dan kaum Tsamud yang memotong batu-batu besar di lembah,*))
Al-Fajr-10- dan kaum Fir'aun yang mempunyai pasak-pasak (tentara yang banyak),
Al-Fajr-7- (yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan yang tinggi,
Al-Fajr-8- yang belum pernah dibangun (suatu kota) seperti itu, di negeri-negeri lain,
Al-Fajr-9- dan kaum Tsamud yang memotong batu-batu besar di lembah,*))
Al-Fajr-10- dan kaum Fir'aun yang mempunyai pasak-pasak (tentara yang banyak),
Keterangan:
*) Maksud ayat ini adalah bahwa mereka adalah kaum 'Ad pertama, yaitu keturunan dari 'Ad ibnu Iram ibnu ' Aus ibnu Sam ibnu Nuh, menurut Ibnu Ishaq. Mereka adalah kaum yang diutus kepada mereka Nabi Hud a.s., lalu mereka mendustakannya dan menentangnya.
Maka Allah menyelamatkannya dari kalangan mereka beserta orang-orang yang beriman bersamanya dari kalangan mereka beserta orang-orang yang beriman bersamanya dari kalangan mereka.
Dan Allah membinasakan mereka dngn angin yg sangat dingin lagi sangat kuat, terus-menerus menimpa mereka selama tujuh malam delapan siang hari. Maka kamu lihat kaum itu mati semuanya di tempat tinggal mereka seperti batang-batang pohon kurma yang lapuk, maka apakah kamu masih melihat adanya sisa-sisa dari mereka?
*)) Kaum Samud yang memotong batu-batu besar di lembah. (Al-Fajr: 9)
Maksudnya yaitu bahwa mereka memotong batu-batu yg ada di lembah tempat mereka.
Ibnu 'Abbas mengatakan bahwa mereka mengukirnya dàn melubanginya. Hal yg sama di katakan oleh Mujahid, Qatadah. Ad-Dahhak, dan Ibnu Zaid. Dan termasuk kedalam pengertian kata ini bila dikatakan mujtabin nimar, artinya bila mereka melubanginya.
Dan dikatakan wajtabassauba bila seseorang membukanya (memotongnya); oleh karena itulah maka kantong dalam bahasa Arab disebut al-jaib. Dan Allah Swt. telah berfirman:
وَتَنْحِتُونَ مِنَ الْجِبالِ بُيُوتاً فارِهِينَ
Dan kamu pahat sebagian dari gunung-gunung untuk dijadikan rumah-rumah dengan rajin. (Asy-Syu'ara: 149)
0 comments:
Post a Comment