Memuat terjemah surah Al Quran per 5 ayat dan Tafsir pilihan

membaca makna al-qur'an adalah dzikir yang menyejukkan

Kumpulan Ayat² Tentang Pendidikan

Kumpulan Ayat² Tentang Pendidikan, belajar dan mengajar


1. Surah Al Baqarah, 31

وَعَلَّمَ اٰدَمَ الْاَسْمَاۤءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلٰۤىِٕكَةِ فَقَالَ اَنْۢبِـُٔوْنِيْ بِاَسْمَاۤءِ هٰٓؤُلَاۤءِ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ

Dan Dia ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia perlihatkan kepada para malaikat, seraya berfirman, "Sebutkan kepada-Ku nama semua (benda) ini, jika kamu yang benar!"

2. Surah Al Baqarah, 269

يُّؤْتِى الْحِكْمَةَ مَنْ يَّشَاۤءُ ۚ وَمَنْ يُّؤْتَ الْحِكْمَةَ فَقَدْ اُوْتِيَ خَيْرًا كَثِيْرًا ۗ وَمَا يَذَّكَّرُ اِلَّآ اُولُوا الْاَلْبَابِ

Dia memberikan hikmah kepada siapa yang Dia kehendaki. Barang siapa diberi hikmah, sesungguhnya dia telah diberi kebaikan yang banyak. Dan tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang-orang yang mempunyai akal sehat.

3. Surat Thaha ayat 114

فَتَعَالَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ ۗ وَلَا تَعْجَلْ بِالْقُرْآنِ مِنْ قَبْلِ أَنْ يُقْضَىٰ إِلَيْكَ وَحْيُهُ ۖ وَقُلْ رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا

Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang sebenar-benarnya, dan janganlah kamu tergesa gesa membaca Al-Qur’an sebelum disempurnakan wahyu kepadamu, dan katakanlah: “Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan”.

4. Surat Al-Kahf Ayat 68

وَكَيْفَ تَصْبِرُ عَلَىٰ مَا لَمْ تُحِطْ بِهِ خُبْرًا

Dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu?"

5. Surat Asy-Syu'ara' Ayat 83

رَبِّ هَبْ لِي حُكْمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ

(Ibrahim berdoa): "Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh,

6. Surat Al-Mujadilah Ayat 11

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

7. Surah Shad ayat 29

كِتٰبٌ اَنْزَلْنٰهُ اِلَيْكَ مُبٰرَكٌ لِّيَدَّبَّرُوْٓا اٰيٰتِهٖ وَلِيَتَذَكَّرَ اُولُوا الْاَلْبَابِ

Kitab (Al-Qur'an) yang Kami turunkan kepadamu penuh berkah agar mereka menghayati ayat-ayatnya dan agar orang-orang yang berakal sehat mendapat pelajaran.

8. Surat Al Qamar ayat 15

وَلَقَدْ تَّرَكْنٰهَآ اٰيَةً فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ

Dan sungguh, kapal itu telah Kami jadikan sebagai tanda (pelajaran). Maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?

9. Surah ayat
وَلَقَدْ عَلِمْتُمُ النَّشْاَةَ الْاُوْلٰى فَلَوْلَا تَذَكَّرُوْنَ

Dan sungguh, kamu telah tahu penciptaan yang pertama, mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?

10. Surah Al 'Alaq, ayat 5

عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ

Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.

Kirim Ini:

Ayat Tentang Suara Wanita Berdasarkan Al Quran

Inilah Ayat Tentang Suara Wanita Berdasarkan Al Quran. Ayat berupa teks tulisan Arab, cara baca, arti atau makna, dan tafsirnya. Disertakan pula gambar yg bisa di save atau didownload utk disimpan di galeri pada HP Android atau komputer.



Allah SWT berfirman dalam Al Ahzab ayat 32:

يٰنِسَاۤءَ النَّبِيِّ لَسْتُنَّ كَاَحَدٍ مِّنَ النِّسَاۤءِ اِنِ اتَّقَيْتُنَّ فَلَا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِيْ فِيْ قَلْبِهٖ مَرَضٌ وَّقُلْنَ قَوْلًا مَّعْرُوْفًاۚ 

Yaa nisaa-an-nabiyyi lastunna ka-ahadim-minan-nisaa-i init-taqoytunna, falaa takhdho'na bil qowli fayathma'al-ladzii fii qolbihim marodhuw waqulna qowlam ma'ruufaa.

Artinya: 
Wahai istri-istri Nabi! Kamu tidak seperti perempuan-perempuan yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk (melemah lembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik. (Al Ahzab, 32)

Tafsir Muyassar: 
Wahai istri-istri Nabi, kalian dalam perkara keutamaan dan kedudukan tidak seperti wanita-wanita lain. Bila kalian menaati Allah dan Rasul-Nya, menjauhi kemaksiatan kepada-Nya, maka jangan berbicara dengan orang-orang asing dengan suara lemah lembut yang bisa membuat orang-orang yang berhati sakit berharap melakukan syahwat yang haram. Ini adalah adab yang wajib atas setiap wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir. Dan ucapkanlah kata-kata yang jauh dari kecurigaan yang tidak diingkari oleh syariat.

Tafsir Kemenag RI: 
Wahai para istri Nabi, kamu adalah pendamping Nabi yang merupakan representasi Al-Qur'an dan Islam, maka sudah menjadi kewajiban kamu untuk menjaga citra tersebut. Wahai istri-istri Nabi, kedu-dukan dan keutamaan kamu tidak sama seperti perempuan-perempuan yang lain, jika kamu bertakwa. Kamu harus menjaga kehormatan kamu lebih dari usaha perempuan lain menjaga kehormatan mereka. Maka, janganlah kamu tunduk, yakni menggenitkan suara dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit dalam hatinya, yakni orang yang mempunyai niat berbuat serong; dan ucapkanlah perkataan yang baik dengan cara yang wajar.

Tafsir Ibnu Katsir:
Apa yang disebutkan dalam ayat ini merupakan etika yang dianjurkan oleh Allah SWT kepada istri-istri Nabi SAW, sedangkan kaum wanita umatnya mengikut mereka dalam hal ini.

Untuk itu Allah SWT berfirman kepada istri-istri Nabi SAW, bahwasanya apabila mereka bertakwa kepada Allah SWT sesuai dengan apa yang telah diperintahkan oleh-Nya kepada mereka, maka sesungguhnya tiada seorang wanita pun yang setara dengan mereka dan tiada seorang wanita pun yang dapat menyusul keutamaan dan kedudukan mereka.

Dalam firman selanjutnya Allah SWT menyebutkan:
*فَلَا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ*
#Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara.# (Al-Ahzab, [33:32])

As-Saddi dan lain-lainnya mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah mereka istri-istri Nabi SAW tidak boleh bertutur kata dengan nada lemah lembut jika berbicara dengan lelaki. Alasannya disebutkan dalam firman selanjutnya:
*فَيَطْمَعَ الَّذِيْ فِيْ قَلْبِهٖ مَرَضٌ*
#sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya.#
Yaitu rasa khianat dalam hatinya.
*وَقُلْنَ قَوْلًا مَّعْرُوْفًا*
#dan ucapkanlah perkataan yang baik.#

Ibnu Zaid mengatakan, makna yang dimaksud ialah ucapan yang baik, pantas, lagi tegas. Dengan kata lain, seorang wanita itu bila berbicara dengan lelaki lain hendaknya tidak memakai nada suara yang lemah lembut. Yakni janganlah seorang wanita berbicara dengan lelaki lain dengan perkataan seperti dia berbicara kepada suaminya sendiri.


Kirim Ini:

Ayat Tentang Siapa Pewaris Bumi

Inilah ayat tentang dua pewaris bumi sebagaimana difirmankan Allah di dalam Al Quran.


اِنَّ الْاَرْضَ لِلّٰهِ ۗيُوْرِثُهَا مَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ
Artinya:
Sesungguhnya bumi (ini) kepunyaan Allah; dipusakakan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya dari hamba-hamba-Nya. Dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa. (Al-A'raf,128)

Ayat utuh selengkapnya sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al Quran Surah 7 ( Al A'raf ayat 128 )

قَالَ مُوْسٰى لِقَوْمِهِ اسْتَعِيْنُوْا بِاللّٰهِ وَاصْبِرُوْاۚ اِنَّ الْاَرْضَ لِلّٰهِ ۗيُوْرِثُهَا مَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ

Artinya:
Musa berkata kepada kaumnya, "Mohonlah pertolongan kepada Allah dan bersabarlah. Sesungguhnya bumi (ini) milik Allah; diwariskan-Nya kepada siapa saja yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya. Dan kesudahan (yang baik) adalah bagi orang-orang yang bertakwa."

Berdasarkan ayat ini maka pewaris bumi pertama adalah orang yg bertakwa kepada Allah dgn takwa yg sebenar2nya.

Tafsir Jalalayn:
(Musa berkata kepada kaumnya, "Mohonlah pertolongan kepada Allah dan bersabarlah) dalam menghadapi penganiayaan mereka (sesungguhnya bumi ini kepunyaan Allah yang diwariskan-Nya (kepada siapa yang dikehendaki-Nya dari hamba-hamba-Nya. Dan kesudahan yang baik) yang terpuji (adalah bagi orang-orang yang bertakwa.") terhadap Allah.

وَلَقَدْ كَتَبْنَا فِى الزَّبُوْرِ مِنْۢ بَعْدِ الذِّكْرِ اَنَّ الْاَرْضَ يَرِثُهَا عِبَادِيَ الصّٰلِحُوْنَ

Artinya:
Dan sungguh, telah Kami tulis di dalam Zabur setelah (tertulis) di dalam Az-Zikr (Lauh Mahfuzh), bahwa bumi ini akan diwarisi oleh hamba-hamba-Ku yang saleh (Al Anbiya' 105).

Berdasarkan ayat ini maka pewaris bumi kedua adalah orang yg shaleh menurut Allah dgn kesalehan yg sebenar2nya.

Tafsir Muyassar:
Sesungguhnya Kami telah menuliskan dalam kitab-kitab yang diturunkan, sesudah dituliskan dalam al-Lauh al-Mahfuzh, bahwa bumi ini akan diwarisi oleh hamba-hamba Allah yang shalih yang melaksanakan apa yang diperintahkan kepada mereka, dan menjauhi apa yang mereka dilarang darinya, yaitu umat Muhammad

Tafsir Ibnu Katsir:
Allah SWT berfirman, memberitahukan tentang apa yang telah dipastikanNya dan apa yang telah ditetapkan-Nya buat hamba-hamba-Nya yang saleh, yaitu kebahagiaan di dunia dan akhirat; di dunia dipusakakan-Nya bumi ini kepada mereka, selain kebahagiaan di akhirat nanti yang menjadi milik mereka. Ayat ini semakna dengan apa yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:

*اِنَّا لَنَنْصُرُ رُسُلَنَا وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَيَوْمَ يَقُوْمُ الْاَشْهَادُ*
#Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari berdirinya saksi-saksi (hari kiamat).# (Ghafir, [40:51])

Dan firman Allah SWT:

*وَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْ وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِى الْاَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِيْنَهُمُ الَّذِى ارْتَضٰى لَهُمْ*

#Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridai-Nya untuk mereka,# (An-Nur, [24:55])

Selanjutnya Allah menyebutkan bahwa hal ini telah tertulis di dalam kitab-kitab syariat, juga takdir; hal ini pasti akan terjadi. Untuk itu Allah SWT berfirman:

*وَلَقَدْ كَتَبْنَا فِى الزَّبُوْرِ مِنْ بَعْدِ الذِّكْرِ*

#Dan sungguh telah Kami tulis di dalam Zabur sesudah (Kami tulis dalam) Lauhul Mahfuz.# (Al-Anbiya, [21:105])

Al-A'masy pernah bertanya kepada Sa'id ibnu Jubair tentang makna firman Allah SWT:

#Dan sungguh telah Kami tulis di dalam Zabur sesudah (Kami tulis dalam) Lauhul Mahfuz.#

(Al-Anbiya, [21:105]) Bahwa yang dimaksud dengan az-zikr ialah kitab Taurat, Injil, dan Al-Qur'an. Mujahid mengatakan bahwa Zabur adalah nama kitab.

Ibnu Abbas, Asy-Sya'bi, Al-Hasan, Qatadah, dan lain-lainnya yang bukan hanya seorang telah mengatakan bahwa Zabur adalah kitab yang diturunkan kepada Nabi Daud, sedangkan ADZ DZIKR artinya kitab Taurat.

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwa ADZ-DZIKR artinya Al-Qur'an.

Sa'id ibnu Jubair mengatakan bahwa ADZ-DZIKR ialah kitab yang ada di langit.

Mujahid mengatakan bahwa Zabur artinya semua kitab sesudah ADZ-DZIKR, ADZ-DZIKR ialah kitab yang ada di sisi Allah (Lauhul Mahfuz). Pendapat inilah yang dipilih oleh Ibnu Jarir. Hal yang sama telah dikatakan oleh Zaid ibnu Aslam, bahwa ADZ-DZIKR adalah kitab pertama.

As-Sauri mengatakan bahwa ADZ-DZIKR artinya Lauhul Mahfuz.

Abdur Rahman ibnu Zaid ibnu Aslam mengatakan bahwa Zabur adalah kitab-kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi, sedangkan ADZ-DZIKR ialah Ummul Kitab yang telah tercatat di dalamnya segala sesuatu sebelum itu.

Ali ibnu Abu Talhah telah meriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwa Allah SWT telah menyebutkan di dalam kitab Taurat dan kitab Zabur serta pengetahuan-Nya yang terdahulu sebelum ada langit dan bumi, bahwa Dia akan mempusakakan bumi ini kepada umat Muhammad SAW dan Dia akan memasukkan mereka yang saleh ke dalam surga-Nya.

Mujahid telah meriwayatkan dari Ibnu Abbas tentang firman-Nya:

#bahwasanya bumi ini dipusakai hamba-hamba-Ku yang saleh.#

(Al-Anbiya, [21:105]) Bahwa yang dimaksud dengan bumi ialah bumi surga.

Hal yang sama telah dikatakan oleh Abul Aliyah, Mujahid, Sa'id ibnu Jubair, Asy-Sya'bi, Qatadah, As-Saddi, Abu Saleh, Ar-Rabi' ibnu Anas, dan As-Sauri. Abu Darda mengatakan, "Kitalah yang dimaksud dengan orang-orang saleh itu." Sedangkan menurut As-Saddi, mereka adalah orang-orang mukmin.
Kirim Ini:

Ayat Tentang Perbedaan Orang Mukmin dan Kafir

Inilah Ayat Tentang Perbedaan Orang Mukmin dan Kafir. Ayat berupa gambar, teks atau tulisan Arab, disertai terjemah dan tafsirnya.


Allah SWT berfirman dalam QS 47 : 12

اِنَّ اللّٰهَ يُدْخِلُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ ۗوَالَّذِيْنَ كَفَرُوْا يَتَمَتَّعُوْنَ وَيَأْكُلُوْنَ كَمَا تَأْكُلُ الْاَنْعَامُ وَالنَّارُ مَثْوًى لَّهُمْ

Terjemahnya:
Sungguh, Allah akan memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Dan orang-orang yang kafir menikmati kesenangan (dunia) dan mereka makan seperti hewan makan; dan (kelak) nerakalah tempat tinggal bagi mereka. (Surah Muhammad ayat 12)

Tafsir Ibnu Katsir:

Kemudian Allah SWT berfirman:

اِنَّ اللّٰهَ يُدْخِلُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ

Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Yakni pada hari kiamat nanti.

وَالَّذِيْنَ كَفَرُوْا يَتَمَتَّعُوْنَ وَيَأْكُلُوْنَ كَمَا تَأْكُلُ الْاَنْعَامُ

Dan orang-orang yang kafir itu bersenang-senang (di dunia) dan mereka makan seperti makannya binatang-binatang.
Yaitu dalam kehidupan dunia mereka senang, dan mereka hidup hanya untuk makan sebagaimana binatang makan, yakni tujuan mereka hanyalah makan dan bersenang-senang dalam dunia ini. Karena itulah disebutkan dalam hadis sahih melalui sabda Rasulullah SAW:

الْمُؤْمِنُ يَأْكُلُ فِيْ مِعًى وَاحِدٍ وَالْكَافِرُ يَأْكُلُ فِي سَبْعَةِ اَمْعَاءٍ

Orang yang mukmin makan dengan satu perut, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh perut.

Kemudian disebutkan dalam firman berikutnya:

وَالنَّارُ مَثْوًى لَّهُمْ

Dan neraka adalah tempat tinggal mereka.

Yakni di hari mereka mendapat pembalasan.

Tafsir Jalalayn:

(Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Dan orang-orang yang kafir itu bersenang-senang) di dunia (dan mereka makan seperti makannya binatang-binatang) tiada lagi yang menjadi kepentingan mereka selain dari perut dan nafsu syahwatnya dan mereka sama sekali tidak menoleh sedikit pun kepada masalah akhirat. (Dan neraka adalah tempat tinggal mereka) atau, tempat menetap dan tempat kembali mereka untuk selama-lamanya.

Tafsir Muyassar:

Sesungguhnya, Allah akan memasukkan orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya dan mereka yang beramal saleh ke surga yang mengalir sungai-sungai di bawah pohonnya, sebagai bentuk pemuliaan bagi mereka. Perumpamaan orang kafir ketika mereka makan dan bersenang-senang di dunia seperti hewan ternak yang tidak ada yang dapat mencemaskan mereka kecuali hanya makanan saja. Dan neraka Jahanamlah tempat kembalinya mereka.
Kirim Ini:

Dowload Al Qur'an Lengkap, DOC dan PDF



Di bawah ini adalah review Al Qur'an Lengkap, format DOC. (Document) dan PDF (Portable Document Format). Di bawahnya lagi ada disediakan link untuk mengunduh atau mendownload kedua format tersebut.


Al Qur'an Lengkap format DOC. merupakan dokumen berisikan tulisan Al Quran berbentuk teks yang bisa dicopy paste atau di design lagi. Anda bisa dengan mudah mengcopy paste keseluruhan surah atau sebagian ayat saja. Lebih dari itu, anda bisa merubah bentuk, ukuran, dan warna font sesuai keinginan, dan pilihan lain sesuai menu yg disediakan aplikasi Document Reader kesukaan anda.

Pada format dokumen ini terdapat daftar isi surah lengkap, mengandung link internal menuju ke halaman surah tersebut. Ini berfungsi apabila Al Quran format DOC dibuka di laptop atau komputer atau smartphone yg support. Shortcut yg digunakan ialah mengklik mouse dipadukan dgn menekan tombol Ctrl.


Kemudian mengenai Al Qur'an Lengkap format PDF merupakan dokumen berisikan tulisan Al Quran berbentuk teks yang tidak bisa dicopy paste atau di design lagi kecuali menggunakan aplikasi di luar PDF Reader yg tergolong rumit. Akan tetapi, anda bisa membuka Al Quran format PDF ini dengan cepat, menzoom, menscroll dgn ringan, dan pilihan tampilan yg disediakan di Menu.

Pada format Portable Dokumen ini terdapat daftar isi surah, isi surah dari Al Fatihah sampai An Naas, keterangan bentuk tulisan, cara membaca kalimat sulit, keterangan tanda waqaf, dsb.

Bagi Anda yg ingin mendownload Al Quran Lengkap, baik format DOC., PDF atau kedua2nya silahkan klik link download sesuai judul link.

Dowload Al Qur'an Lengkap format DOC. (1,57 MB)

Dowload Al Qur'an Lengkap format PDF (14,40 MB)

Semoga bermanfaat.

Kirim Ini:

PILIH SURAH

#AYAT PILIHAN 1- ALFATIHAH 10-YUNUS 100-AL'ADIYAT 101-AL-QAARI'AH 102-AT-TAKAATSUR 103-AL-'ASHR 104-AL-HUMAZAH 105-AL-FIIL 106-AL-QURAISY 107-AL-MAA'UUN 108-AL-KAUTSAR 109-AL-KAFIRUN 11-HUUD 110-AN-NASHR 111-AL-LAHAB 112-AL-IKHLAS 113-AL-FALAQ 114-AN-NAAS 12-YUSUF 13-AR-RA'D 14-IBRAHIM 15-AL-HIJR 16-AN-NAHL 17-AL-ISRAA' 18-AL-KAHFI 19-MARYAM 2-AL-BAQARAH 20-THAAHAA 21-AL-ANBIYAA' 22-AL-HAJJ 23-AL-MU'MINUUN 24-AN-NUUR 25-AL-FURQAAN 26-ASY-STU'ARAA' 27-AN-NAML 28-AL-QASHASH 29-AL-'ANKABUUT 3-ALI-IMRAN 30-AR-RUUM 31-LUQMAN 32-AS-SAJDAH 33-AL-AHZAB 34-SABA' 35-FAATHIR 36-YAASIIN 37-ASH-SHAAFFAAT 38-SHAAD 39-AZ-ZUMAR 4-AN-NISAA' 40-AL-MU'MIN 41-FUSHSHILAT 42-ASY-SYUURA 43-AZ-ZUKHRUF 44-AD-DUKHAAN 45-AL-JAATSIYAH 46-AL-AHQAAF 47-MUHAMMAD 48-AL-FATH 49-AL-HUJURAAT 5-AL-MAAIDAH 50-QAAF 51-ADZ-DZAARIYAAT 52-ATH-THUUR 53-AN-NAJM 54-AL-QAMAR 55-AR-RAHMAAN 56-AL-WAAQI'AH 57-AL-HADIID 58-AL-MUJAADILAH 59-AL-HASYR 6-AL-AN'AAM 60-AL-MUMTAHANAH 61-AS-SHAFF 62-AL-JUMU'AH 63-AL-MUNAAFIQUUN 64-AT-TAGHAABUN 65-ATH-THALAAQ 66-AT-TAHRIIM 67-AL-MULK 68-AL-QALAM 69-AL-HAAQQAH 7-AL-A'RAAF 70-AL-MA'AARIJ 71-NUH 72-AL-JIN 73-AL-MUZZAMMIL 74-AL-MUDDATSTSIR 75-AL-QIYAAMAH 76-AL-INSAAN 77-AL-MURSALAAT 78-AN-NABAA' 79-AN-NAAZI'AAT 8-AL-ANFAAL 80-'ABASA 81-AT-TAKWIIR 82-AL-INFITHAAR 83-AL-MUTHAFFIFIIN 84-AL-INSYIQAAQ 85-AL-BURUUJ 86-ATH-THAARIQ 87-AL-A'LAA 88-AL-GHAASYIYAH 89-AL-FAJR 9-AT-TAUBAH 90-AL-BALAD 91-ASY-SYAMS 92-AL-LAIL 93-ADH-DHUHA 94-AL-INSYIRAH 95-AT-TIIN 96-AL-"ALAQ 97-AL-QADR 98-AL-BAYYINAH 99-AZ-ZALZALAH DOA DLL